PERFORMA APIK bukanlah jaminan merebut posisi di tim utama. Sepertinya, itulah fakta yang harus dihadapi Felipe Santana pada saat ini. Tampil baik dan sangat bisa diandalkan dalam mengadang serbuan lawan di pertahanan saat mengisi posisi Neven Subotic tak lantas membuat bek tengah asal Brasil itu digaransi tempat di tim utama. Pelatih Borussia Dortmund, Jürgen Klopp, masih menunjukkan kecenderungan memilih Subotic sebagai rekan duet Mats Hummels.
“Tele –panggilan akrab Santana– memang bek hebat yang berkelas internasional. Tapi, Mats dan Neven adalah format terbaik,” ungkap Klopp seperti dikutip Ruhr Nachrichten. “Putusan yang saya buat soal mereka selalu saja sulit.”
Memang sulit menggeser Subotic. Meski performanya sepanjang musim ini tak begitu meyakinkan, pemain asal Serbia itu punya hubungan khusus dengan Klopp. Boleh dibilang, dia adalah anak emas sang pelatih. Buktinya, dialah pemain yang ikut diboyong kala Klopp pindah dari 1.FSV Mainz 05 ke Dortmund.
Nah, seiring cedera tulang pipi yang sudah pulih, Subotic kembali diliputi ambisi untuk mengambil lagi posisinya di tim inti. “Tele punya andil tersendiri pada keberhasilan kami berada di posisi kedua klasemen pada saat ini,” ucap dia. “Tapi, kini segalanya kembali ke posisi nol. Aku akan menunjukkan performa terbaik (saat latihan) dan ingin kembali bermain.”
Santana pun tahu diri. Dia menilai dirinya tak berada di depan Subotic dalam perburuan tempat di samping Hummels. Namun, berbekal performa pada paruh pertama, dia berharap Klopp bisa berlaku adil. “Aku merasa sudah bermain baik. Aku berharap bisa menunjukkan hal itu lagi pada paruh kedua dan ada persaingan yang adil,” harap dia.
Ya, hanya pandangan objektif dan adil dari Klopp yang bisa membuat Santana tak tergusur lagi ke bangku cadangan. Namun, menilik fakta beberapa musim sebelumnya, Klopp jelas lebih suka memainkan Subotic dan Hummels di jantung pertahanan. (Sepp Ginz)
Leave a Reply